Q: How important are macro environmental changes to my digital marketing strategy?
Macro-environment sangat penting peranannya dalam dunia digital khususnya marketing strategi. Macro-environment
berguna untuk melihat perubahan yang sedang terjadi di lingkungan dan
untuk membantu membuat keputusan, selain itu juga melalui macro environment
dapat mengidentifikasi dan mengevaluasi kejadian-kejadian di luar
kontrol perusahaan. Walaupun disebutkan bahwa macro environment memakan
waktu yang lama, tetapi dengan adanya hal tersebut akan memberikan
dampak yang signifikan kepada perusahaan. Ketika berbicara tentang macro
environment, hal ini tidak lepas dari faktor-faktor Social, Legal, Economy, Environmental, Political, dan Technological. Masing-masing keenam faktor tersebut memiliki hubungan yang erat pada digital marketing strategy.
Jika sebuah perusahaan berhasil mengidentifikasi dan bertindak sesuai dengan keadaan micro-environment yang sedang dihadapinya, semua ini akan membuat perusahaan berbeda dan juga menghasilkan sebuah competitive advantages dibandingkan
dengan perusahaan lain. Hal ini dapat terjadi karena, sebagai contoh
bila salah satu kunci seperti teknologi, bila sebuah perusahaan berhasil
unggul dalam hal teknologi dibandingkan perusahaan lain dan teknologi
yang unggul ini diikui dengan kemampuan para target market yang mampu
beradapatasi dengan teknologi maka hal ini akan membuat perusahaan itu
berada lebih depan dibandingkan perusahaan-perusahaan lain yang masih
menggunakan teknologi kuno.
Q: How can I ensure my online marketing activities are
consistent with evolving culture and ethical standards of online
communities?
Dalam memastikan bahwa kegiatan online marketing yang dilakukan
sebuah perusahaan konsisten dengan berjalannya budaya dan standart etika
komunitas online sebuah perusahaan harus dapat meningkatkan performance
antara pihak CEO maupun pihak CMO sehingga terjadi keselarasan dalam
menjalankan kegiatan online marketing ini.
Dengan digital marketing dapat dilakukan kegiatan online marketing.
Digital marketing merupakan aplikasi dari internet yang berkaitan dengan
teknologi digital yang berhubngan dengan komunikasi tradisional agar
tercapai marketing objectives ( Chaffey & Ellis –
Chadwick,2012 ). Untuk itu dapat dilihat bahwa untuk dapat
mengkonsistenkan suatu kegiatan online marketing harus dapat mengerti
lebih dalam esensi dari digital marketing.
Kebanyakan saat ini perusahaan memasuki era digital marketing dengan
memulai dari social media seperti twitter, facebook, instagram, linked,
dan lain sebagainya. Menurut kami, untuk gaya hidup baru masyarakat
zaman sekarang yang sangat suka beraksi di social media merupakan hal
yang baik dalam melakukan pendekatan sebuah perusahaan dengan konsumen
maupun calon konsumennya. Hanya saja apakah hal tersebut dapat bertahan
lama?
Agar dapat mengikuti alur kegiatan online marketing dan mengikuti
berjalannya budaya dan etika komunitas yang ada sebuah perusahaan harus
terus melakukan update terhadap kegiatan online marketing yang mereka
lakukan. Tidak hanya terlena dengan social media saja tetapi perusahaan
harus bisa merencanakan plan B agar dapat terus mempertahankan
brand mereka. Yang kami temukan cukup banyak perusahaan yang masih
terlena dengan social media sehingga mengabaikan atau mengesampingkan
kegiatan online marketing lainnya seperti google AdWords, blog, website
yang sebenarnya tidak kalah efektifnya dengan penggunaan social media.
Penggunaan video message maupun iklan – iklan di website juga dapat
“mendongkrak” awareness suatu brand. Memang dari segi cost
nya sendiri penggunaan social media jauh lebih murah, hanya saja untuk
dapat tetap konsisten dibutuhkan pengorbanan lebih dari segi cost nya sendiri.
Maka dari itu, terlalu terfokus dengan hal yang sudah ada membuat
sebuah perusahaan lupa diri sehingga tidak memikirkan bagaimana
kedepannya. Sehingga untuk dapat terus konsisten dengan budaya dan
standar etika komunitas tentunya sebuah perusahaan harus dapat
memikirkan lebih kedepannya dan juga memahami lebih dalam komunitas –
komunitas online sehingga dapat lebih mudah untuk masuk kedalam dunia
online marketing. Pembangunan awareness suatu brand bukanlah hal yang
jangka pendek melainkan jangka panjang yang memang harus dipikirkan
lebih matang. Begitulah sebuah perusahaan harus dapat melirik untuk
masuk ke dalam dunial digital marketing.
Q: How important is it for me to understand technological innovations?
Berkembangnya teknologi dalam dunia globalisasi begitu cepat. Maka
dari pada itu, bila sebuah perusahaan tanpa diimbangi dengan kemajuan
teknologi maka akan menghancurkan sebuah perusahaan secara
perlahan-lahan.
Sehingga dengan sebuah perusahaan mengerti dan terus ikut dalam
inovasi-inovasi teknologi yang ada akan membuat sebuah perusahaan tetap
stay up to date akan perkembangan yang ada dan tidak terkalahkan dengan
perusahaan lain. Dengan beigtu, baik pihak perusahaan tentu akan
terbantu begitu juga dengan para konsumen semakin mudah dan akan terus
menemukan inovasi-inovasi yang ada.
Selain itu, dengan mengikuti inovasi teknologi, maka perusahaan itu
akan lebih bisa survive untuk maju kedepannya. Hal ini disebabkan karena
dengan adanya teknologi maka akan menolong mereka dalam berbagai aspek,
seperti marketing, operasional, dll.
Q: Which laws am I subject to when marketing online?
Lahirnya Citizen Journalism membantu masyarakat dalam
mengembangkan informasi secara demokrasi seperti layaknya apa yang
dilakukan oleh wartawan. Untuk bagian Online atau Teknologi dan
Informatika demokrasi harus menjadi hal yang sangat diperhatikan.
Kebebasan berpendapat tidak selalu berujung dengan apa yang kita
inginkan, terkadang kebebasan itu akan berujung pada sebuah masalah yang
besar.
E-commerce merupakan sebutan segala bentuk transaksi
perdagangan maupun perniagaan barang dan jasa memanfaatkan media
elektronik. Seiring dengan cepatnya perubahan globalisasi dan majunya
teknologi E-commerce menjadi sarana yang paling popular di era sekarang.
Lahirnya E-commerce serta kebebasan berpendapat banyak menimbulkan
banyak kasus. Diantaranya ialah kasus penipuan hingga pencemaraan nama
baik. Maraknya kasus tersebut membuat Indonesia perduli dan angkat
suara.
Undang-Undang Informasi Komunikasi dan Transaksi Elektronik
(UU ITE) pada mulai di rancang pada bulan Maret 2003 oleh Kementrian
Negara Komunikasi dan Informasi (KOMINFO). Lahirnya UU ITE pada bulan
September 2005 yang disahkan oleh Bpk. Susilo Bambang Yudhoyono membuat
setiap individu yang menggunakanya tidak dapat semena-menad dalam
membuat maupun, meneruskan informasi.
Diantara UU ITE No 11 tahun 2008 pasar 28 ayat 1 yang berbunyi
‘’setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong
dan menyesatkan yang mengangibatkan kerugian konsumen dalam transaksi
elektronik’’. Pasal ini adalah salah satu pasal yang harus selalu
diingat oleh masyarakat baik produsen maupun konsumen.
Q: How is social media marketing likely to impact on my
business and what changes do I need to make in order to react to social
changes in the online market place?
Sebuah perusahaan yang hendak menggunakan sosial media marketing
tentu akan terus bertanya-tanya apakah dampak yang akan mereka dapatkan
bila menggunakan metode tersebut. Jika dampak yang dirasakan oleh sang
perusahaan lebih kecil dibandingkan biaya, baik materi maupun non
materi, yang harus dikeluarkan tentu perusahaan tersebut lebih baik
tidak melakukan perubahan tersebut.
Maka yang menjadi permasalahan adalah apakah dampak yang akan
didapatkan sebuah perusahaan dengan menggunakan social media marketing.
Dengan adanya sosial media marketing, maka pihak perusahan dapat
meningkatkan taraf komunikasi yang awalnya hanya bersifat satu arah,
dimana dari pihak perusahaan kekonsumen saja, namun kini komunikasi yang
terjadi bersifat dua arah. Komunikasi dua arah ini tidak hanya
memberikan keuntungan baru pihak perusahaan saja. Tetapi, pihak konsumen
juga merasakan keuntungan yang berbeda.
Bagi pihak perusahaan, penyebaran informasi menjadi lebih efektif dan
efisien, baik pada sisi biaya materi maupun non materi. Non materi yang
dimaksud pada konteks ini adalah seperti waktu yang singkat untuk
membuat sebuah brand berada pada publik hingga mendapatkan brand
awareness.
Sedangkan bagi para konsumen, mereka dapat dengan mudah memberikan
saran atau bahkan rekomendasi bagi para perusahaan. Terlebih dari itu,
mereka juga dapat menyalurkan aspirasinya pada pihak perusahaan tentang
produk yang dihasilkan oleh sang perusahaan. Dengan begitu, para
konsumen ini juga akan menjadi seorang konsumen yang loyal karena dengan
dapat memberikan saran kepada perusahaan merupakan salah satu faktor
yang dapat meningkatkan kepuasaan seseorang konsumen akan sebuah
perusahaan.
Dengan komunikasi yang lebih mudah ini tentunya akan menghasilkan
sebuah hubungan yang lebih kuat, dimana tidak hanya hubungan sekedar
perusahaan dan konsumen yang biasa saja. Tetapi hubungan dengan social
media ini menjadi lebih sekedar konsumen yang megonsumsi produk yang
diproduksi oleh pihak perusahaan, tetapi juga turut serta aktif
memberikan masukan bagi pihak konsumen untuk perusahaannya kedepan.
Untuk mengikuti perkembangan dan majunyd dunia sosial media
marketing, sebuah perusahaan harus siap dengan melakukan
perubahan-perubahan seperti harus siap untuk merespon semua berita,
khususnya berita buruk yang ada dari konsumen pada sosial media
tersebut, memonitor suara konsumen dan menjadikan konsumen sebagai suatu
bagian yang penting, dan teloreansi akan resiko-resiko yang ada dalam
penggunaan sosial digial marketing.
Q: What are the political influences which could influence my digital marketing planning?
Kita semua tahu bahwa pada masa kini marketing sangat erat
hubungannya dengan media digital. Ketika kita ingin melakukan pemasaran
melalui media digital, pasti ada undang-undang yang mengatur. Digital
marketing planning meliputi:
Awareness: membangun kesadaran konsumen dengan cara memasang iklan di media online
Interest: ketika konsumen sudah di perkenalkan dengan produknya, timbul rasa ketertarikan. Pada saat itulah konsumen mencari informasi melalui media online yaitu google, yahoo dan juga di media sosial seperti facebook, twitter.
Desire: ketika timbul keinginan untuk membeli, konsumen akan mencari informasi yang lengkap dengan memasuki situs websitenya.
Action: tahap terakhir sebagai penentuan konsumen terhadap barang atau jasa.
Interest: ketika konsumen sudah di perkenalkan dengan produknya, timbul rasa ketertarikan. Pada saat itulah konsumen mencari informasi melalui media online yaitu google, yahoo dan juga di media sosial seperti facebook, twitter.
Desire: ketika timbul keinginan untuk membeli, konsumen akan mencari informasi yang lengkap dengan memasuki situs websitenya.
Action: tahap terakhir sebagai penentuan konsumen terhadap barang atau jasa.
Ketika melakukan pemasaran melalui digital marketing, tentunya
terdapat undang-undang yang melindunginya. Pada saat melakukan pemasaran
melalui email, ada beberapa ketentuan hukum yang tidak boleh dilanggar,
yaitu:
- Dilarang menggunakan informasi palsu atau menyesatkan
- Dilarang menggunakan baris subjek yang menipu
- Identifikasi pesan sebagai iklan
- Menyertakan lokasi keberadaan pengirim kepada penerima pesan
- Memantau orang lain yang mengatas namakan perusahaan utama
- Menyewa perusahaan lain untuk menangani pemasaran email harus didasari atas tanggung jawab dengan mematuhi hukum yang berlaku.
- Dilarang menggunakan baris subjek yang menipu
- Identifikasi pesan sebagai iklan
- Menyertakan lokasi keberadaan pengirim kepada penerima pesan
- Memantau orang lain yang mengatas namakan perusahaan utama
- Menyewa perusahaan lain untuk menangani pemasaran email harus didasari atas tanggung jawab dengan mematuhi hukum yang berlaku.
Q: How do I keep up in a constantly changing marketing environment?
Dunia marketing terus berubah seperti halnya dunia terus berubah dan
berkembang dengan cepatnya. Sehingga apa yang menjadi istimewa di hari
kemarin, adalah hal yang umum di hari ini. Sehingga, kita tidak dapat
memakai standard kemarin untuk bertarung memenangkan persaingan bisnis
di hari ini.
Dan satu – satunya cara untuk dapat tetap bertahan dalam arus
perubahan, hanyalah terus belajar dan terus berinovasi untuk
mengendalikan arus perubahan. Perusahaan sebesar kodak bahkan baru saja
menyatakan diri pailit karena tidak peka pada perubahan yang terjadi di
masyarakat, bisnis yang telah berakar kuat selama 100tahun seperti
itupun terbukti tutup usia ketika tidak berinovasi dan tidak peka pada
perubahan yang terjadi.
Dalam dunia marketing sebenarnya tidak pernah lesu, hanya seringkali
kita sebagai marketer yang kurang melakukan usaha lebih untuk melakukan
pemasaran. Maka kita perlu untuk terus menambah kegiatan – kegiatan
pemasaran, menambah iklan , promosi, dan semakin aktif dalam dunia
online.
0 comments:
Post a Comment